MRI

Pertama di Propinsi Bangka Belitung.

Deteksi kelainan organ tubuh dengan gelombang elektromagnetik tanpa radiasi.

Open Gantry sehingga lebih nyaman untuk pasien dengan klaustrofobia

 

 

MRI adalah salah satu cara dokter memeriksa dan menghasilkan gambar organ, jaringan, dan sistem rangka dengan resolusi tinggi. Hal itu nantinya dapat membantu dokter mendiagnosis berbagai masalah seputar kesehatan Anda. Pemeriksaan MRI juga dapat digunakan sebagai salah satu penentu langkah pengobatan dan mengevaluasi efektivitas terapi.

MRI APERTO Lucent (1)

MRI 0,4 Tesla

Magnetic Resonance Imaging

 

Berikut adalah beberapa alasan mengapa Anda harus melakukan MRI, di antaranya:

  • Otak dan saraf tulang belakang
    MRI paling sering digunakan sebagai metode pencitraan otak dan saraf tulang belakang. MRI pada otak juga dapat dimanfaatkan untuk pertimbangan langkah operasi otak dengan melakukan identifikasi area bahasa dan kendali gerakan yang penting. Beberapa penyakit pada otak dan saraf tulang belakang yang dapat didiagnosis dengan MRI, antara lain stroke, tumor, aneurismamultiple sclerosis, cedera otak akibat kecelakaan, peradangan pada saraf tulang belakang, serta gangguan mata dan telinga bagian dalam.
  • Jantung dan pembuluh darah
    MRI yang dilakukan pada jantung atau pembuluh darah bertujuan untuk melihat beberapa hal, seperti ukuran dan fungsi pada ruang jantung, ketebalan dan gerakan dinding jantung, serta tingkat kerusakan akibat serangan jantung atau penyakit jantung. Selain itu, MRI juga dapat digunakan untuk mendeteksi masalah struktural pada urat nadi, seperti dinding pembuluh darah yang melemah atau sobek, maupun radang dan penyumbatan pada pembuluh darah.
  • Tulang dan sendi
    Pada bagian tulang dan sendi, MRI rupanya dapat membantu mengevalusi kondisi seperti infeksi tulang, kelainan pada tulang belakang dan bantalan saraf tulang belakang, tumor pada tulang dan jaringan lunak, serta peradangan sendi. Juga dapat mengetahui kondisi abnormal pada sendi yang disebabkan cedera fisik akibat kecelakaan atau cedera berulang.
  • Payudara
    MRI dapat digunakan pada wanita yang berisiko tinggi terkena kanker payudaraatau bagi mereka yang memiliki jaringan payudara yang padat. Langkah ini efektif untuk memberikan informasi tambahan dalam mendeteksi keberadaan sel kanker payudara selain menggunakan mamografi.
  • Organ internal lain
    MRI juga dapat dimanfaatkan untuk mendeteksi tumor atau gangguan lain dari berbagai organ tubuh bagian dalam, termasuk hati, ginjal, limpa, pankreas, rahim, ovarium, prostat dan testis.